Penggaris adalah salah satu alat ukur tertua dalam sejarah manusia. Penggaris paling awal sudah digunakan ribuan tahun yang lalu oleh peradaban kuno, terutama untuk keperluan arsitektur, pertanian, dan perbintangan Cara Menghentikan Semburan Lumpur Lapindo
1. Penggaris Mesir Kuno (sekitar 2600 SM)
- Orang Mesir Kuno menggunakan tongkat kayu atau gading dengan tanda-tanda jarak di atasnya.
- Salah satu contoh penggaris tertua ditemukan di makam Firaun di Mesir, terbuat dari gading sepanjang 50 cm, dengan tanda ukiran setiap satuan.
- Mereka menggunakannya untuk membangun piramida dan sistem irigasi yang luar biasa presisi.
2. Penggaris Peradaban Lain
- Peradaban Lembah Indus (India, ±2400 SM): mereka menggunakan penggaris dari batu hitam (shist) dengan akurasi hingga 0.13 mm — luar biasa bahkan menurut standar sekarang.
- Bangsa Romawi dan Yunani: mereka juga menggunakan tongkat pengukur (kadang disebut "regula") dalam proyek bangunan dan astronomi.
Bagaimana Mereka Membuat Garis Sangat Lurus Tanpa Teknologi Modern?
1. Dengan Tali dan Bobot (Plumb Line dan Chalk Line)
- Mereka membentangkan tali panjang yang ditarik tegang, lalu mengolesinya dengan kapur.
- Tali ini kemudian "dipetik" ke bawah agar menyentuh permukaan, dan menghasilkan garis lurus kapur — teknik ini disebut chalk line snapping.
- Digunakan di Mesir dan Asia untuk membuat garis lurus di tanah atau dinding.
2. Dengan Plumb Bob (Garis Vertikal)
- Digunakan untuk memastikan garis lurus secara vertikal.
- Sebuah tali dengan pemberat di ujungnya digantung, dan gaya gravitasi memastikan garis lurus sempurna ke bawah.
- Digunakan oleh tukang batu dan arsitek.
3. Alat Bantu Kayu/Papan Lurus
- Mereka menghaluskan kayu panjang atau batu agar sejajar dan rata (semacam versi awal dari "straightedge").
- Benda ini dijadikan acuan untuk menggambar atau memotong secara lurus.
4. Perhitungan Geometris dan Pengamatan Langit
- Arsitek Mesir dan Yunani kuno menggunakan prinsip geometri Euclid dan pengamatan bintang untuk menyusun garis-garis lurus dalam skala besar (misalnya arah timur-barat).
- Mereka tahu cara membuat sudut siku-siku dengan metode 3-4-5 segitiga — pengetahuan awal trigonometri.
Apa yang Membuat Mereka Hebat?
- Kesabaran tinggi: mereka menghaluskan dan mengukur secara manual dengan alat sederhana.
- Pengamatan cermat: mereka peka terhadap ketidaksejajaran sekecil apapun.
- Pemahaman geometri: bahkan tanpa alat canggih, mereka memahami konsep matematis untuk mendapatkan presisi.
Penggaris pertama di dunia bukanlah seperti plastik transparan yang kita pakai sekarang. Ia terbuat dari kayu, batu, gading, bahkan logam — dan dipakai dengan teknik-teknik manual yang jenius, seperti chalk line, plumb bob, dan geometri dasar. Meskipun teknologi mereka terbatas, ketelitian, kreativitas, dan pemahaman ilmiah mereka membuat mereka mampu menciptakan garis yang sangat lurus bahkan untuk struktur sebesar piramida!